Public relations merupakan sebuh
profesi yang sudah ada sejak dulu, ilmu PR sudah tertata begitu bagus dan
mapan, serta diajarkan di berbagai perguruan tinggi, yaitu di jurusan
komunikasi. Namun, ilmu – ilmu yang sudah mapan itu kini harus diperbaharui
dengan adanya media sosial, mislanya seperti facebook, dan twitter.
Media
internetet membuat kerja praktisi PR masa kini mengalamai perusbahan yang
sangat luar biasa. PR masa kini bukan hanya harus handal berhubungan dengan
masyarakat, termasuk media, tetapi juga dituntut menguasai hubungan langsung
dengan konsumen. Dan karakter dalam dunia maya sudah pasti tidak sama dengan
karakter jurnalis, media atau industri meida atau karakter yang standar.
Pesatnya perkembangan social
media saat ini muncul karena semua orang dapat memiliki medianya sendiri.
Pengguna media bisa mengakses menggunakan social media dengan menggunakan
jaringan internet yang saat ini bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja
dengan praktis dan efisien. Baik itu bagi kepentingan pribadi maupun untuk
bisnis. Begitupun kaitannya dengan seorang public relations, social media ini
sangatlah memiliki peranan yang penting.
Media social menjadi salah satu
sarana pemungsian tuga pr agar lebih effektif walaupun media sosial bukanlah
salah satu alat PR digital, namun penggunaan medsos ini sudah sangat familiar
di kalangan masyarakat dari menengah keatas, namun tak lupa menggunakan cara
lama, seperti yang kita ketahui di era globalisasi banyak hal yang harus
diperhatikan terutama cara paling efektif untuk menarik audiance itu sebabnya
penggunaan medsos menjadi sasaran utama para PR terutama yang bekerja di
perusahaan negri atau swasta demi menarik stakeholder. Contohnya yaitu
Facebook. Bagi suatu perusahaan khususnya PR situs jejaring sosial ini dapat
dimanfaatkan untuk menambah suatu jaringan dimana sasaran utamanya adalah
masyarakat. Dengan hadir dan mempublikasikan melalui jejaring sosial ini maka
perusahaan tersebut akan diingat oleh masyarakat pengguna jejaring sosial dan
ham tersebut membantu dalam pembentukan brand image.
Referensi :pelatihanhumas.com

Komentar
Posting Komentar